Pajak
kerap menjadi momok bagi mereka yang berpenghasilan tinggi. Hal itu
pula yang kini tengah dihadapi pendiri, chairman, dan CEO Facebook Mark
Zuckerberg. Pajak mencapai USD 1,5 miliar atau sekitar Rp 13,5 triliun
($1 = Rp 9.000) tengah menanti Zuckerberg untuk tahun 2012 ini.
Tagihan
itu pun akan semakin selangit bila IPO Facebook meledak dari perkiraan
sebelumnya. Di mana menurut Financial Times, saham Facebook dijajakan di
angka USD 40 dolar per lembar sehingga diprediksi mampu menjaring dana
cair USD 4,8 miliar.
Nah,
bila saham tersebut banyak peminat dan nilainya terus meningkat maka
Facebook bukan tidak mungkin mencatat angka valuasi hingga USD 100
miliar. Jika demikian, maka Zuckerberg yang baru berusia 27 tahun akan
semakin makmur dengan tambahan kekayaan mencapai USD 6 miliar.
Hanya
saja kondisi ini akan menempatkan mahasiswa drop out dari Harvard itu
sebagai 'mangsa empuk' aturan pajak di AS. Di mana besaran pajak pribadi
di sana mencapai 35%. Sementara untuk pajak dari keuntungan saham
sebesar 15%.
Namun
jangan khawatir, Zuckerberg tak akan miskin lantaran dibebani
pembayaran pajak. Pasalnya pada tahun 2011 lalu saja, kompensasi yang
diberikan kepada pria berambut kriwil itu mencapai USD 1,4 juta. Terdiri
dari USD 483 ribu untuk gaji, USD 220 ribu untuk bonus, dan USD 783
ribu untuk kompensasi lain.
Itu
baru dari sisi 'gaji resmi' di tahun lalu. Belum dihitung dari jatah
deviden atas kepemilikan saham Zuckerberg yang mencapai 28% di Facebook
dari tahun-tahun sebelumnya.
Facebook
sendiri saat ini tengah mengajukan dokumen IPO mereka ke US Securities
and Exchange Commission. Diprediksi penjualan saham Facebook ini akan
terealisasi pada kuartal II di 2012, kemungkinan bulan Mei. Adapun
simbol trading yang dipakai adalah 'FB', namun belum disebutkan stock
exchange mana yang akan digunakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar